NVIDIA akan mempertimbangkan Grafis terbaru

Apa kamu sedang mencari laptop baru? Jika ya, jangan buru-buru membelinya dalam waktu dekat! Sebab, ada teknologi impresif baru yang patut kamu pertimbangkan sebelum membeli laptop baru apa pun.

Jadi, apa teknologi yang dimaksud?
Graphics processing unit
Teknologi yang dimaksud adalah GPU mobile seri GTX 10 terbaru buatan NVIDIA, atau dikenal juga dengan kode nama “Pascal”. Menariknya, GPU ini tak sekadar menawarkan peningkatan minor: kartu grafis ini punya kemampuan memproses hampir dua kali lipat dibanding pendahulunya.

Namun dengan efisiensi daya yang lebih baik, kartu grafis ini tak banyak menguras baterai laptop kamu. Kemampuannya yang dahsyat tersebut bahkan dikemas dalam ukuran yang kecil. Kartu grafis mobile GTX 1060 akhir-akhir ini sudah mulai dapat kita jumpai di laptop berukuran 13 inci maupun 14 inci.

GTX Nvidia Pascal 10-series. Sumber gambar: Nvidia

Layaknya GPU papan atas lainnya, nilai minus dari kartu grafis ini adalah harganya. Setidaknya, saat ini kamu akan kesulitan menemukan laptop yang menyematkan GPU tersebut dengan harga di bawah US$1.000 (sekitar Rp13 juta). Tapi hal ini tidaklah terlalu buruk; laptop termurah yang dilengkapi GTX 1060 tidak terpaut jauh dari kisaran harga tersebut.

Kompetitor NVIDIA, yakni AMD, juga sudah mempersiapkan lini kartu grafis yang mengusung nama “Polaris”. Performanya pun tak kalah ciamik.

Jika kamu seorang gamer, sungguh sayang jika kamu tidak mempertimbangkan GPU canggih ini, kecuali jika kamu memang mengincar harga murah. Namun, lini kartu grafis ini tak hanya relevan bagi kalangan gamer saja…

Kenapa teknologi ini tetap penting meski kamu bukan gamer?
Alasan utamanya adalah virtual reality. Jajaran GPU NVIDIA seri-10 sudah kompatibel dengan VR. Artinya, kamu dapat menggunakan laptop kamu untuk merasakan sensasi VR lewat headset seperti Oculus Rift atau HTC Vive.

Meski VR masih identik dengan gaming, namun akan ada lebih banyak aplikasi yang hadir di teknologi ini. Para desainer pun telah mulai menggunakan VR untuk tujuan bisnis, seperti menjelajahi rancangan gedung secara virtual sebelum gedung tersebut benar-benar dibangun.

Kedengarannya mungkin kurang relevan bagi kamu saat ini, namun jika kamu ingin membeli laptop baru, usahakan untuk membeli laptop yang relevan untuk waktu lama. Walaupun belum ada aplikasi VR yang keren di industri tempatmu berkecimpung, mungkin saja dalam beberapa tahun mendatang, seiring semakin berkembangnya teknologi ini, akan lebih banyak aplikasi keren yang bermunculan.

Ditambah lagi, banyak hal lain yang bisa menjadi alasan untuk membeli laptop dengan GPU yang mumpuni, khususnya jika pekerjaan kamu berhubungan dengan video, seni, maupun desain 3D. Ada banyak software komputer yang membutuhkan GPU untuk mempercepat proses rendering. GPU juga digunakan oleh beberapa software untuk menjalankan tugas komputasi, seperti dalam machine learning maupun analisis statistik.

Singkatnya, ada sejumlah alasan kuat yang bisa kamu pertimbangkan untuk membeli laptop dengan GPU berkualitas meski kamu bukan gamer.

Meski begitu, jika kamu hanya menggunakan komputer untuk urusan berselancar di dunia maya, coding, dan tugas lain dengan kebutuhan grafis rendah, maka silakan saja kalau kamu ingin membeli laptop yang tak dilengkapi GPU canggih ini.

Lantas, laptop mana saja yang sudah dilengkapi kartu grafis ini?
NVIDIA baru saja memperkenalkan kartu grafis ini beberapa minggu lalu, jadi akan ada lebih banyak pilihan laptop dengan rentang harga berbeda seiring dengan berjalannya waktu. Bahkan, AMD Polaris diumumkan lebih baru lagi. Beberapa perusahaan (termasuk Alienware, Dell) telah mengumumkan laptop yang menyematkan kartu grafis tersebut, namun laptop tersebut belum tersedia di pasaran saat ini.

Bila kamu tidak mempermasalahkan portabilitas, kamu bisa merakit sendiri PC impianmu dibanding membeli laptop

Di bawah ini beberapa laptop dengan kartu grafis Pascal dan menawarkan spesifikasi paling menjanjikan yang bisa kamu beli saat ini ataupun dalam waktu dekat:

The New Razer Blade

Raksasa produsen perangkat gaming yang jadi favorit di Singapura ini punya cara yang menjengkelkan dalam system penamaan komputer mereka. Semua Razer Blade keluaran baru mereka beri nama “The New Razer Blade”.

New Razer Blade paling baru, yang diumumkan pada akhir pekan lalu, adalah laptop 14 inci yang memiliki desain tipis dan seksi serta ditunjang dengan tenaga yang tak main-main, seperti prosesor i7, RAM 16 GB, dan tentu saja dilengkapi kartu grafis GTX 1060.

Ada dua jenis layar yang bisa kamu pilih, yakni layar matte dengan resolusi full HD atau layar multi sentuh beresolusi QHD+ (3200×1800). Razer juga menyediakan opsi penyimpanan SSD internal mulai dari 128 GB hingga 1 TB.

Sayangnya, kita semua tahu bahwa produk Razer terkenal mahal. Harga laptop ini dipatok mulai dari US$1.799 (sekitar Rp23 juta) untuk spesifikasi paling rendah, hingga US$2.699 (sekitar Rp35 juta) untuk spesifikasi paling tinggi.

Laptop ini juga belum akan dikirim hingga penghujung September ini. Tampaknya model paling murah telah habis terjual, jadi sepertinya ini bukan opsi terbaik kalau kamu membutuhkan laptop baru saat ini juga.

Dell Alienware 15/17 inci

Jika kamu penggemar Alienware, bergembiralah, sebab Dell baru-baru ini juga telah mengumumkan kehadiran kartu grafis ini di laptop berlayar lebar mereka. Jangan buru-buru memesannya, karena laptop baru ini belum akan tersedia hingga akhir bulan nanti. Detail spesifikasi lengkapnya pun masih belum diketahui.

Kabarnya model paling murah akan dihargai mulai dari US$1.200 (sekitar Rp15,6 juta), sehingga sah-sah saja untuk berasumsi bahwa model yang mengusung GTX seri 10 akan mulai dihargai pada kisaran angka tersebut. Dell juga akan menyiapkan laptop yang ditenagai AMD Polaris bagi kamu yang lebih menyukai AMD ketimbang NVIDIA.

CLX Anubis 15

Pabrikan PC yang bermarkas di Kansas, AS ini, juga ikut menanamkan cip GTX seri 10 ke lini laptop mewah mereka, CLX. Namun, jika kamu tak mau laptop berlayar 17 inci, Anubis 15 inci adalah pilihan terbaik kamu.

Laptop yang berbobot kurang dari 2,2 kg ini dilengkapi GPU GTX 1060, prosesor i7, layar 4K, dan kapasitas internal SSD 256 GB plus HDD 1 TB. Semua kemewahan tersebut tentu saja ada harganya. Anubis 15 dibanderol US$2.099 (sekitar Rp27 juta). Namun, kamu harus berhati-hati, sebab laptop ini adalah model mereka yang paling baru.

Spesifikasi di atas terdengar sangat menggiurkan, namun belum banyak (atau bahkan tidak ada) ulasan produk tersebut secara online saat ini. Kalau kamu masih ragu, sebaiknya tahan dulu keinginan kamu untuk membelinya. Kekurangan besar lainnya: garansi mereka saat ini tak mencakup wilayah di luar Amerika Serikat.

MSI, ASUS, dan lain-lain

Sejumlah produsen PC beberapa nama besar di antaranya MSI dan ASUS telah merilis banyak sekali laptop yang ditenagai GTX seri 10. Namun, di antara mereka tak ada yang menghadirkan laptop yang mengedepankan sisi estetika sebaik tiga merek yang saya sebutkan sebelumnya. Jadi kamu hanya akan mendapatkan laptop dengan lapisan plastik yang tebal dan desain yang kurang sedap dipandang.

Namun, sebagai gantinya kamu akan mendapat harga serta kemampuan kustomisasi yang lebih baik. Jika kamu mencari harga murah, beberapa di antara mereka ada yang menjual laptop bertenaga GTX 1060 dengan kisaran harga US$1.200 (sekitar Rp15,6 juta).

Mulai dari harga tersebut, kamu punya banyak pilihan yang menawarkan berbagai spesifikasi dengan harga bervariasi. Monster berbobot 4,5 kg besutan Sager yang menjalankan konfigurasi dua kartu grafis GTX 1080 pada mode SLI harganya bahkan hampir menyentuh US$4.000 (sekitar Rp52 juta).

Coba kamu kunjungi laman NVIDIA. Di sana kamu bisa menemukan laptop dari berbagai produsen dengan spesifikasi yang berbeda-beda pula.

Apakah GPU canggih ini akan hadir di laptop buatan Apple?

Mungkin saja. Apple memang belum angkat bicara soal ini. Namun mereka dikenal menyertakan GPU terdedikasi pada lini laptop model high-end miliknya. Menurut rumor, Macbook Pro terbaru nanti akan dilengkapi dengan GPU generasi selanjutnya. Indikasinya mengarah ke AMD Polaris, namun kami tak bisa memastikannya hingga Apple mengumumkan pembaruan (kemungkinan di akhir bulan nanti).

Saat ini, dalam model Macbook Pro 15 inci, bersemayam cip grafis AMD model lama. Namun harganya sungguh mahal, US$2,499 (sekitar Rp32 juta), dan sepertinya model terbaru dengan kartu grafis yang lebih canggih nanti harganya tak akan berbeda jauh dengan harga tersebut.

Namun, kalau kamu memang bersikeras meminang laptop dengan logo apel tergigit ini, jangan harap dapat membawanya pulang dengan harga murah.


Apa ada pilihan lain?
Tentu saja. Jika kamu mau bersabar sedikit lebih lama, cepat atau lambat merek lainnya, semisal Lenovo, Acer, dan sebagainya, akan menghadirkan laptop yang didukung oleh kartu grafis Pascal atau Polaris. Lantaran kartu grafis ini tak banyak menguras daya baterai, mungkin saja kamu akan melihat kemunculannya pada model laptop yang sebelumnya tak didukung kartu grafis terdedikasi.